Di Ibadah P/KB GMIM Syalom Wilayah Sonder, GSVL: Ikut dan Layani Tuhan Dengan Hati Murni dan Penuh Sukacita Iman









Kasih Allah kepada manusia begitu besar dan luar biasa. Dosa yang diperbuat manusia dihapuskanNya dengan turun menjadi Anak Manusia yang kemudian rela menderita. Mati disalib, hingga bangkit pada hari ketiga, setelahnya naik ke Surga, dan akan datang kembali dalam kemuliaan.

Pengorbanan Yesus Kristus untuk keselamatan manusia, seharusnya dipahami sebagai bagian iman orang percaya untuk membalasnya dengan ketaatan dan kesetiaan pada ajaran Tuhan Yesus. Serta melayaniNya dengan hati murni dan penuh sukacita iman.
Demikian inti renungan yang disampaikan, Ketua Pria Kaum Bapa (P/KB) Sinode GMIM, Pnt DR Ir Godbless Sofcar Vicky Lumentut SH MSi DEA, saat memimpin ibadah di GMIM Syalom Kolongan Atas Wilayah Sonder malam tadi.
"Dengarkanlah panggilan-Nya dan mulailah melangkah untuk melayani-Nya dengan hati murni dan penuh sukacita iman. Saat Tuhan melihat hati kita yang sungguh-sungguh terhadap-Nya, Dia pun akan mengurapi kita dengan urapan kuasa Roh Kudus, sehingga kita bisa bangkit menjadi pahlawan Allah yang melakukan perkara-perkara besar bagi-Nya. Ini sebagai balasan kita terhadap apa yang sudah dilakukan Tuhan Yesus dalam hidup kita membebaskan kita semua dari belenggu dosa," ucap GSVL.
Lanjut Walikota dua periode Manado ini mengatakan. Karena Tuhan Yesus sudah memberi kepastian keselamatan dan hidup kekal bagi manusia. Orang percaya termasuk P/KB GMIM sebagai imam dan raja dalam rumah tangga, harus menjadi teladan di tengah keluarga, yang kemudian menjadi garam dan terang di tengah jemaat dan masyarakat.
"Ayo saya ajak seluruh P/KB GMIM, terus sangkal diri melawan dosa duniawi yang kian merajalela. Jangan biarkan kedagingan kita, membuat kita menjadi manusia yang dipenuhi nafsu duniawi. Kita tidak boleh mengikuti apa kata dunia, seakan-akan melayani Tuhan Yesus. Padahal kita memanfaatkan itu untuk mengejar ambisi jabatan, kekuasaan, harta dan kekayaan. Tuhan murka melihat cara-cara seperti ini, karena itu bertobatlah, baharui hidup kita selagi masih diberi kesempatan hidup oleh Tuhan," tegas GSVL.
Pada penghujung khotbahnya GSVL menyampaikan. P/KB GMIM jangan takut untuk menyuarakan kebenaran akan ajaran yang disampaikan Tuhan Yesus. Karena Tuhan menghendaki setiap manusia hidup kudus dan berkenan dihadapanNya.
"Suarakanlah kebenaran Firman Tuhan. Kita jangan takut. Meski kita menghadapi derita, dicaci, difitnah. Tapi janji Tuhan, dia akan senantiasa menyertai kita dalam situasi apapun. Dalam 1 Korintus 15 : 58 berkata, 'Karena itu, saudara-saudaraku yang kekasih, berdirilah teguh, jangan goyah, dan giatlah selalu dalam pekerjaan Tuhan! Sebab kamu tahu, bahwa dalam persekutuan dengan Tuhan jerih payahmu tidak sia-sia,'. Tuhan memberkati torang samua, Amin," tutup GSVL. (jeklymassie)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Berintegritas dan Sarat Pengalaman, CBT-GSVL Pasangan Paling Tepat Pimpin Sulut

Rekreasi Sederhana GSVL Bersama Istri dan Cucu Nikmati Pemandangan Danau Tondano Kuliner Kawangkoan Serta Udara Sejuk Danau Linow

GSVL Tetap Setia Melayani Meski Dihantam Beragam Cobaan