Dengar Suara Tuhan, Maka Ia Akan Mengangkatmu Dan Memberkatimu
Firman Tuhan dan Perenungan Hari Ini
Oleh: Pnt DR Ir Godbless Sofcar Vicky Lumentut SH MSi DEA
(Ketua Pria Kaum Bapa Sinode GMIM)
Jika engkau baik baik mendengarkan suara TUHAN, Allahmu dan melakukan dengan setia segala perintah-Nya yang kusampaikan kepadamu pada hari ini, maka TUHAN, Allahmu, akan mengangkat engkau diatas segala bangsa dibumi.
segala berkat ini akan datang kepadamu dan menjadi bagianmu, jika engkau mendengarkan suara TUHAN, Allahmu: diberkatilah engkau di kota dan diberkatilah engkau di ladang.
Diberkatilah buah kandunganmu, hasil bumimu dan hasil ternakmu, yakni anak lembu sapimu dan kandungan kambing dombamu. Diberkatilah bakulmu dan tempat adonanmu. Diberkatilah engkau pada waktu masuk dan diberkatilah engkau pada waktu keluar. (Ulangan 28:1-6).
Pembacaan Alkitab hari ini hendak menyampaikan kepada kita bahwa hidup murni, taat, setia kepada Tuhan tidak akan pernah sia-sia. JanjiNya, ya dan amin.
Benar dalam hidup menjadi harapan kita semua, kita ingin hari depan membawa kebahagiaan, kesehatan, berkat yang melimpah, kemakmuran dalam hidup, kita ingin hari depan menjadi lebih baik, lebih sukses.
Memang tidak ada yang salah kalau kita semua ingin sukses, hidup makmur, Tuhan Yesus pun pernah berkata; “Aku datang supaya mereka mempunyai hidup dan mempunyainya dalam segala kelimpahan”.
Namun yang kita perlu mengerti adalah, kelimpahan bukan semata-mata materi, tetapi sesuatu yg indah, jauh dari sekedar kelimpahan secara materi.
Kelimpahan dalam kasih, sukacita, damai sejahtera, ketentraman, kesehatan, semuanya itu melebihi kelimpahan secara materi.
Tapi jangan lupa, Alkitab berkata: “segala berkat ini akan datang kepadamu dan menjadi bagianmu, jika engkau mendengarkan suara Tuhan, Allah-mu”.
“Tuhan akan mengangkat engkau menjadi kepala dan bukan ekor, engkau akan tetap naik dan bukan turun, apabila engkau mendengarkan perintah Tuhan, Allah-mu, yang kusampaikan pada hari ini kaulakukan dengan setia dan apabila engkau tidak menyimpang ke kanan atau ke kiri dari segala perintah yang kuberikan kepadamu pada hari ini, dengan mengikuti allah lain dan beribadah kepadanya”.
Kita diingatkan untuk mendengarkan suara Tuhan, FirmanNya dan melakukannya dengan setia, hidup berjalan lurus sesuai FirmanNya.
Selain itu, apabila kita memiliki materi jangan mengukurnya dengan takaran duniawi. Karena jika seperti itu maka kita akan menjadi manusia yang serakah, egois dan tidak memperhatikan orang lain.
Mari kita renungkan, apakah harta, kekayaan yg kita miliki dipakai untuk memuliakan Tuhan dan memberkati orang lain? Atau kita pakai untuk kesenangan diri kita sendiri, tanpa peduli dengan orang disekitar kita yg membutuhkan?
Ingat dua hukum yang utama seperti dikatakan Tuhan Yesus. Pertama 'kasihilah Tuhan Allahmu dengan segenap hatimu', dan hukum yang kedua yang sama dengan itu, 'kasihilah sesamamu manusia seperti engkau mengasihi dirimu sendiri'.
Karena itu saya kembali mengajak untuk terus mengikuti perintah Tuhan. Jadilah pribadi yang memiliki iman, pengharapan dan kasih. Dengan rajin berdoa, tekun membaca Firman Tuhan, selalu memuji dan memuliakan namaNya.
Andalkan Tuhan. Dalam setiap aspek kehidupan kita, termasuk dalam pekerjaan, latih diri agar senantiasa berserah dan meminta kekuatan dari Tuhan melalui kuasa Roh Kudus. Agar apapun yang kita kerjakan tidak membawa kita pada dosa, mempertahankan keinginan akan nafsu duniawi, melanggengkan kekuasaan dengan segala cara dan menjadi manusia yang haus harta.
Kiranya melalui pembacaan Firman Tuhan dan perenungan di hari ini. Kita semua tetap berada dalam jalan kebenaran sehingga kita dipelihara dan diberkati oleh Tuhan.
"Diberkatilah engkau pada waktu masuk dan diberkatilah engkau pada waktu keluar" Ulangan 28:6. Tuhan memberkati kita semua, Amin. (***)
Komentar
Posting Komentar