Pemimpin Teladan, GSVL Awali Giat Harian Dengan Ibadah Lanjut Melayat Kedukaan

GSVL ibadah bersama pimpinan dan staf RSA Teling

GSVL hadir pada ibadah duka atas berpulangnya almarhum Guru Agama Korneles L Gosal

GSVL hadir di tengah duka keluarga besar Mongkaw-Tumiwa atas berpulangnya suami, papa, almarhum Febby Mongkaw.

GSVL melayat kedukaan keluarga besar Kountu-Mamahit atas berpulangnya mama, Oma, saudari almarhum Stien Mamahit.

Amy Klobuchar menyebut, adalah suatu kemunduran bagi rakyat dan negara adidaya Amerika Serikat jika masih memilih Donald Trump pada Pilpres tahun ini.
Amy berpandangan Trump bukan sosok pemimpin teladan. Tidak berjiwa pelayan, dan pribadinya jauh dari sikap takut akan Tuhan. Selain itu Trump bagi senator Amy tidak memiliki kemampuan dalam mengelolah pemerintahan.
"Bayangkan periode pertama dia sebagai presiden. Sudah menjauh dari rakyat jelata di AS, apalagi dipilih lagi periode akhir. Trump membedakan dirinya sebagai yang berkuasa punya uang banyak dengan masyarakat kelas bawah, dia bukan pemimpin teladan, dia tidak juga pribadi yang dekat dengan Tuhan. Kalau ada videonya sedang berdoa itu pencitraan. Saatnya kita lakukan perubahan," demikian ucap Amy saat debat Capres partainya, kemarin malam.
Amy merupakan satu dari tiga senator yang bersaing untuk meraih dukungan partai dan selanjutnya ditetapkan menjadi pesaing Donald Trump.
Mengutip dari kata-kata Amy ini mengesampingkan fakta bahwa dia juga adalah seorang politisi, adalah benar.
Seorang pemimpin harus menjadi teladan, kepada bawahan dan pelayan bagi masyarakat.
Apa jadinya jika seorang pemimpin, karena merasa sudah sangat hebat, hingga mengabaikan tugas dan fungsi berdasar sumpah yang dia ucapkan kepada Tuhan, untuk melayani rakyat sekaligus memberi kesejahteraan bagi mereka.
Dan penting sekali juga pemimpin itu harus takut akan Tuhan. Bekerja sesuai dengan apa yang dikehendaki Tuhan.
Tidak memanfaatkan kekuasaan untuk mempengaruhi pemimpin atau tokoh agama, hanya karena ambisi berkuasa.
Di Sulawesi Utara, sosok pemimpin teladan. Yang dalam segenap abdinya memberi diri untuk melayani rakyat dan jemaat, serta terpola hidup takut akan Tuhan, rekat dengan Walikota dua periode Kota Manado, DR Ir Godbless Sofcar Vicky Lumentut SH MSi DEA.
GSVL bukan hanya memiliki kemampuan untuk mengelolah pemerintahan secara baik. Mengingat latar belakang dia sebagai seorang birokrat.
Tapi juga, kesadaran GSVL bahwa tugas yang sementara diembannya untuk melayani dan memberi dampak positif bagi rakyat maupun jemaat.
GSVL juga tahu, bahwa pengabdian yang sedang dijalankannya sekarang sebagai seorang walikota maupun pelayan jemaat. Semua bisa berjalan baik karena pertolongan Tuhan.
Tadi, GSVL seperti biasa pagi hari mengawali aktivitas dengan melakukan ibadah khusus di kediamannya. Baca Alkitab, berdoa dan memuji Tuhan.
Selanjutnya, GSVL memulai giat melayani. Dia hadir dalam ibadah bersama pimpinan dan karyawan RS Advent Teling.
GSVL berterima kasih atas kontribusi RSA Teling yang sudah menjadi bagian bagi pelayanan kesehatan masyarakat Kota Manado.
"Tetaplah berkarya melalui pemberian diri memberi pelayanan kesehatan. Tuhan kiranya senantiasa memberkati kerja dan pengabdian seluruh pimpinan dan staf RSA," kata GSVL.
Selanjutnya, GSVL berturut-turut melayat di beberapa rumah duka. Kebiasaan ini memang sudah lama dilakoni GSVL, dari masih berstatus sebagai birokrat hingga memimpin Kota Manado.
Pertama GSVL menyambangi ibadah duka keluarga besar Gosal-Pandoh atas berpulangnya, suami, papa, opa Almarhum GA Korneles L Gosal.
Ketua Pria Kaum Bapa Sinode GMIM ini, mengucapkan terima kasih atas pelayanan dan dedikasi almarhum sebagai Guru Agama bagi warga GMlM.
Setelahnya, GSVL hadir di tengah duka keluarga besar Mongkaw-Tumiwa atas berpulangnya suami, papa, almarhum Febby Mongkaw.
GSVL selain menyampaikan turut berdukacita. Juga tak lupa menyampaikan apreasiasi dan penghargaan kepada almarhum telah memberi yang terbaik dalam tugas pelayanan sebagai Bendahara Komisi P/KB Viadolorosa Wilayah Manado Timur Tiga.
Dan kemudian GSVL menuju ke Desa Timu, melayat kedukaan keluarga besar Kountu-Mamahit atas berpulangnya mama, Oma, saudari almarhum Stien Mamahit.
GSVL menyampaikan turut sepenanggungan dengan keluarga yang berduka. Tidak lupa GSVL menyapa dan mengucapkan salam hangat bagi warga Desa Timu.
Di tiga rumah duka yang didatanginya. GSVL setiap memberikan sambutan selalu memberi dukungan moril bagi keluarga berduka agar senantiasa tetap meyakini bahwa Tuhan akan menguatkan serta memberi penghiburan.
"Hidup kita ini milik Tuhan. Semua kita akan kembali padaNya. Kiranya semua kebaikan yang dilakukan oleh salah satu anggota keluarga yang berpulang bisa menjadi teladan bagi kita yang masih hidup. Atas nama pribadi dan keluarga, saya menyampaikan turut berdukacita sedalam-dalamnya. Kiranya Tuhan sebagai sumber penghiburan akan senantiasa bersama keluarga yang ditinggalkan," kata GSVL. (jeklyMS)