Ibadah Minggu di Rumah Keluarga Besar Lumentut-Runtuwene, GSVL: Andalkan Tuhan Maka Kita Akan Dimenangkan Atas Semua Persoalan dan Kesulitan
Di tengah situasi kelam, pandemi Covid 19. Sebagai orang percaya kepada Tuhan, mungkin saja kita bertanya, “Di manakah Tuhan?" Apakah Tuhan diam saja di tengah pandemi Virus Korona? Bahkan mungkin ada orang yang mulai bertanya, “Adakah ini suatu hukuman dari Tuhan?”.
Pertanyaan ini wajar dan sangat mungkin bisa dipertanyakan oleh semua yang saat ini merasakan dampak Covid 19. Jawabannya adalah Tuhan tidak diam, Dia senantiasa ada dan hadir, meskipun manusia sering tidak menyadarinya. Dan ini bukan sebuah hukuman dari Tuhan.Manusia saat ini sedang ditatar dan ditakar, seberapa mampu, seberapa kokoh, seberapa yakin, dan seberapa besar iman dan percaya untuk bersandar terus pada Tuhan.
Oleh karena itu, dengan kerendahan hati, orang percaya dituntut untuk terus memperteguh iman, dan tidak goyah oleh rupa-rupa pencobaan.
Banyak kesaksian dalam Alkitab, yang menunjukan bahwa kemahakuasaan Tuhan jauh melebihi akal dan pikiran manusia. Intinya, cukup percaya, taat dan setia, pasti Dia akan berjalan bersama, dan imani penuh berjalan denganNya akan menghapus air mata, juga akan senantiasa dikuatkan menghadapi persoalan yang sedang terjadi.
Demikian inti khotbah yang disampaikan oleh Walikota dua periode Kota Manado, DR Ir Godbless Sofcar Vicky Lumentut SH MSi DEA, saat memimpin ibadah hari Minggu, di rumah bersama keluarga besar Lumentut-Runtuwene.
"Salah satu contoh dalam Alkitab orang yang mengandalkan Tuhan dalam segala perkara adalah Ester. Dalam kapasitasnya sebagai ratu, Ester telah memberi teladan bahwa hidup patuh pada Tuhan, pasti akan mendatangkan berkat, keselamatan dan kesehatan," sebut pria yang juga Ketua Pria Kaum Bapa Sinode GMIM ini, dalam perenungan Alkitab yang terambil dalam kitab Ester 6:1-14.
Kepada keluarga besar Lumentut-Runtuwene, GSVL mengatakan, di situasi sulit ini, seharusnya mendorong kita sebagai manusia untuk mengakui bahwa kita adalah makhluk yang lemah dan membutuhkan pertolongan Tuhan dalam segala hal.
"Belajar dari kesaksian Ester. Meskipun dia memiliki kuasa karena kapasitasnya sebagai ratu. Ketika dia menghadapi ancaman bahaya dalam hidupnya, keluarga dan bangsa. Ester sekali-kali tidak mengandalkan kekuatan diri sendiri. Tapi dia mengajak kerabat, keluarga dan bangsanya untuk berdoa dan berpuasa. Meminta pertolongan Tuhan," ucap GSVL.
"Dan apa yang dilakukan Ester, berkenan di mata Tuhan. Ester bersama keluarga dan bangsa yang dipimpinnya mengalami kemenangan besar. Mari kita keluarga, serta jemaat dan masyarakat Sulut, khususnya Kota Manado mencontoh pada kepatuhan Ester pada Tuhan. Tetaplah setia dan yakin di dalam Tuhan segala perkara dapat diselesaikanNya. Tuhan kita adalah pemenang, dia jauh lebih besar dan berkuasa atas tiap persoalan yang kita hadapi. Percaya dengan pertolongan Tuhan bersama kita bisa lalui pandemi Covid 19, tetap berdoa, jaga kesehatan, selalu semangat, salam rukun," tutup GSVL. (jeklyMS)
Komentar
Posting Komentar